KURVA PERTUMBUHAN MIKROBA

Posted: Senin, 06 Februari 2012 by Hazirur Rohman in Label: ,
2


Pertumbuhan mikroba umumnya memiliki 4 fase, yaitu fase lag (adaptasi/penyesuaian), fase eksponensial (logaritmik), fase stasioner dan yang terakhir fase kematian.

1. Fase Lag

Pada fase ini perubahan bentuk dan pertumbuhan jumlah individu tak secara nyata terlihat. Karena fase ini dapat juga dinamakan sebagai fase adaptasi (penyesuaian). maka dari itu apabila dilihat pada kurva pertumbuhan mikroba, grafik selama fase ini umumnya mendatar. Ini disebabkan tidak atau belum adanya sumber nutrien untuk makanan mikroba.

2. Fase Eksponensial atau Logaritmik

Setelah setiap individu mengalami penyesuaian diri dengan lingkungan baru selama fase lag, maka mulailah mengadakan perubahan bentuk dan meningkatkan jumlah sel sehingga apabila dilihat dalam kurva akan tampak meningkat dengan tajam. Namun peningkatan ini harus diimbangi dengan beberapa faktor, diantaranya adanya kandungan sumber nutrien sebagai bahan makanan pada mikroba tersebut. Apabila tidak ada kandungan sumber nutrien maka mikroba tidak akan berkembang biak dan kurva juga tidak akan menunjukkan peningkatan.

3. Fase Stasioner

Yaitu mengalami pengurangan sumber nutrien. Artinya, sumber nutrien yang ada untuk mikrobia mengalami kehabisan atau tidak ada yang menambahi sehingga mikrobia tidak bisa melakukan pertumbuhan namun juga tidak secara langsung mengalami kematian. Maka dari itu kurva grafik mendatar, artinya tidak naik karena tidak adanya pertumbuhan dan tidak turun karena tidak secara langsung mengalami kematian.

4. Fase Kematian

Grafik menunjukkan penurunan secara tajam karena merupakan akhir dari suatu jumlah individu yang kembali ke titik awal. Ini disebabkan mikrobia sudah tidak mampu bertahan hidup selama stasioner (yang tidak mendapatkan sumber nutrien).

#Galau-14 SKRIPSI? MIKROBA?

Posted: by Hazirur Rohman in Label:
1



Penelitian, galau..galau

Melanjutkan #Galau-12 SUSAHNYA UNTUK MEMULAI, ternyata ada untungnya penelitian tentang membran selulosa asetat itu belum jalan :D.. why?? ga tau ini menyenangkan atau menyedihkan, coz ternyata dosen pembimbing berubah pikiran dan akhirnya tema penelitian diganti.. wow, ganti?? ahahhahahah *ketawa gila* dan so pasti harus cari lagi metode dan bikin proposal baru T.T

Dan sampai sekarang, gw ga bisa mengekspresikan kabar ini, gw harus pasang tampang gimana? seneng? sedih? bengong? ahahhahahahhaha *ketawa gila*

Membandingkan dua penelitian ini, kedua-duanya memiliki tantangan *klo ga mau disebut kesulitan* tersendiri.. oh, iya tema penelitian kedua ini tentang Teknologi Proses Kopi Luwak Secara Enzimatis,, dari tema nya sepertinya sih menarik.. tapiiii?? ini mengenai mikroba, makhluk-makhluk kecil nan imut itu, harus menjadi sahabat baikku tahun 2012 ini, oh tidakk.. dari jaman praktikum bioproses sampai bioindustri, tak pernah suka berhubungan dengan makhluk manja ini.. tapi enaknya di penelitian ini, kerja bertiga, jadi ada teman senasib sepenanggungan dan ga perlu capek2 pergi ke litbang hasil hutan itu.

ya sudahlah, terima nasib, dari sekarang akan mulai belajar mencintai teman-teman kecil yang lucu, yang katanya bisa menghasilkan enzim xylanase, selulase, dan protease itu.. mungkin ini jalan yang terbaik.

Membran

Posted: Kamis, 02 Februari 2012 by Hazirur Rohman in Label: ,
0



Membran adalah selaput semi permeabel yang melewatkan spesi tertentu dan menahan spesi yang lain berdasarkan pada ukuran spesi yang akan dipisahkan. Spesi yang memiliki ukuran besar akan tertahan dan yang berukuran lebih kecil akan dilewatkan (Mulder, 1996). Menurut Osada dan Nakagawa (1992), membran adalah selaput semi permeabel berupa lapisan tipis yang memisahkan dua fase dengan cara menahan komponen dan melewatkan komponen yang lain.

Prinsip operasi pemisahan menggunakan membran adalah memisahkan bagian tertentu dari umpan menjadi retentat dan permeat. Retentat merupakan bagian yang ditahan oleh membran, sedangkan permeat adalah bagian yang dilewatkan oleh membran.

Menurut Mulder (1996) dan Wenten (1999), membran dapat diklasifikasikan berdasarkan keberadaan, morfologi, fungsi dan bentuk. Berdasarkan keberadaannya membran dibagi menjadi dua golongan yaitu :
(1) Membran alamiah yang terdapat di dalam jaringan tubuh organisme
(2) Membran sintetik yaitu membran yang dibuat secara sengaja untuk kebutuhan dan disesuaikan dengan sifat membran alamiah.

Berdasarkan morfologinya, membran dibagi menjadi dua golongan yaitu membran asimetrik dan simetrik. Membran asimetrik mempunyai struktur pori yang tidak seragam sedangkan membran simetrik mempunyai struktur pori yang seragan. Beradasarkan fungsinya, membran dibagi menjadi membran mikrofiltrasi untuk menyaring molekul lebih dari 500.000 g/mol, membran ultrafiltrasi untuk menyaring makromolekul lebih dari 5000 g/mol, membran osmosa balik untuk menyaring garam-garam organik lebih dari 50 g/mol, membran dialisa untuk memisahkan larutan koloid yang mengandung elektrolit dengan BM kecil dan membran elektrodiosa untuk memisahkan larutan dengan membran melalui pemberian muatan listrik.

Membran beradasarkan bentuknya dibagi menjadi dua golongan yaitu membran datar dan membran tubular. Membran datar dibagi menjadi tiga macam yaitu membran datar yang terdiri dari satu lembar, membran datar bersusun dan membran spiral bergulung. Membran tubular dibagi menjadi tiga macam yaitu membran serat berongga, membran kapiler dan membran tubular.

Daftar Pustaka :
Osada, Y dan Nakagawa T. 1992. Membran Science and Technology. Marcel Dekker. Inc, New York.
Mulder, M. 1996. Basic Principles of Membran Technology. Kluwer Academic Publisher, Netherland.
Wenten, I.G. 1999. Teknologi Membran Industrial. Teknik Kimia ITB, Bandung

#Galau-13 AKIBAT INSOMNIA (1)

Posted: by Hazirur Rohman in Label:
0



Insomnia ini jika tidak ada kuliah tidak begitu mengganggu, beda halnya jika ada kuliah di pagi hari, mata akan kupaksa agar cepet tidur, bahkan minum ant*mo pun pernah saya lakukan yang konon kata orang akan membuat kita mengantuk..

Tapi kata-kata itu tidak berlaku pada hari ini,, akibat insomnia, hari ini menjadi kacau. Memang hari ini tidak ada lagi kuliah, karena insomnia ini saya berhasil memejamkan mata setelah sholat shubuh, karena terlalu nyeyak tidur, telpon dan sms pun tak lagi terdengar. Aku bangun sekitar jam 11 siang, ketika melihat handphone, OMG, ada 5 miscall dan 1 sms,, dan ternyata pesan dari Departemen yang isinya : Hazirur, harap menemui bu I**** jam 09.00 pagi ini.. hwaaaaaaaa, ini udah jam 11 lewat, apa kata dunia T.T

Bersambung…

#Galau-12 SUSAHNYA UNTUK MEMULAI

Posted: by Hazirur Rohman in Label:
0



Wew, berbicara tentang penelitian, yang tadinya ketawa-ketiwi akan berubah jadi galau :(. Tak taulah nasib penelitian ini akan dimulai kapan, bagaimana, dimana.. dimana, dimana dimana?? :(

Sebagai gambaran, tema penelitianku tentang membrane selulosa asetat. Sesuatu yang baru buat ku dan seumur hidup belum pernah liat bagaimanakah bentuk rupa dari membrane selulosa asetat. Bagaimana aku bisa mencintainya, jika bertemu saja belum pernah :O. Kenapa bisa terjebak didunia membrane ini, tak taulah, semuanya berawal dari tawaran dosen pembimbing tentang proyek ini. Hmmm,, jadi salah siapa? Kenapa juga ditanya, so pasti salah saya lah, hmm..

Hal yang paling menghambat saya saat ini untuk menyelesaikan penelitian ini adalah susahnya untuk memulai. Klo buat orang lain untuk memulai itu mudah, tapi TIDAK buat saya. Memulai menjadi sesuatu hal yang berat buat saya, apalagi untuk memulai hal yang tidak jelas seperti penelitian ini ;(,, OMG saya memang anak yang rajin, rajin bermalas-malasan T.T

Seperti judul tulisan ini, untuk memulai sesuatu yang baru (penelitian :( ) memang dibutuhkan keberanian dan perjuangan dari dalam diri sendiri karena segalanya masih berbentuk bayang-bayang yang semuanya terlihat susah. Apalagi jika terlalu banyak memikirkan kemungkinan-kemungkinan terburuk yang dihasilkan dari sesuatu yang baru tersebut yang justru akan membebani pikiran sehingga semuanya diliputi keragu-raguan dan so pasti akan malas melakukannya.

So , kapan aku akan memulai semua ini? Entahlah, kapan-kapan kali ya T.T